Sebagai multi tasking Mom, perhitungan waktu adalah tantangan. Mengejar dead line di kantor dan mengatur ritme di rumah, haruslah sepadan. Kehebohan semakin meningkat, saat Ramadan, bulan istimewa bagi keluarga. Persiapan saur dan berbuka menjadi 'bonus'. Apalagi harus kehilangan suporter dapur yang mudik pulang kampung. Bagaimana siasat jitu memenangkannya?
"Ramadan Cooking Challenge" dari kata-katanya, membuat saya penasaran. Challenge apa sih yang dimaksud? Ternyata, ini sebuah refreshing inovasi Dapur Philips http://philips.to/HomeLivingID . "Bahwa di dapur pun, kita bisa melakukan Inovasi Dapur jitu hemat waktu", sambut Mr. Erik van Houten, Head of Marketing Consumer Lifestyle dari Phillips. Bu Maria Simanjuntak, perwakilan Phillips Domestic Appliances, menegaskan waktu dan energi yang bisa kita simpan, apalagi jika tanpa ART. Intinya, seperti pengakuan Novita Angie,dengan Peralatan Masak Philips, memasak saat Ramadan pastilah jauhhh lebih mudah. Beneran nih? Yuk, kita buktikan bersama di Thamrin Nine Sudirman, ikuti live tweetnya di http://philips.to/PhilipsID #DapurInovasi @Philips_ID .
Senin pagi, 15Juni 2015, Yuda Bustara, seorang chef nan handal , memberikan inovasi praktisnya. Sebutlah 3 P (ingat 3P, ingat Philips) yaitu Perencanaan (Planning) , Persiapan (Preparation) dan Proses (Process). Dengan rangkaian 3 P ini, memasak lebih menyenangkan, hemat waktu dan tenaga, juga tetap higienis. Jika kita menyimak instruksi penggunaannya, Perlengkapan Masak Phillips sudah seperti asisten inovatif. Proses memasak berlangsung cepat, dengan mempertahankan rasa yang optimal. Kalau meminjam istilah chef Yuda, tastier by shorter time .
Challenge -nya adalah menyajikan 4 menu Ramadan. Waktu di layar menunjukkan 45 menit , pertanda tantangan telah dibuka oleh Novita Angie. Artinya, 12 kelompok yang terdiri dari berbagai komunitas dan blogger, siap berlomba. Nasi briyani, kue cubit, quick steam bakpau, dan takjil jeruk coco, ini dia sajiannya (wooo, mantap semua). Bagaimana bisa nggak kita memenangkannya? Segera disimak 3 Pnya.
Challenge I: Nasi Briyani dengan aroma berani
Perencanaan:
Saat menghaluskan bumbu, pakailah Philips Hand Blender.
Gunakan Phillips Electric Pressure Cooker, untuk menumis, memasak nasi dan sup, juga steam. Inovasi pintar dengan tekanan serta panas yang tinggi, hemat waktu, dengan nutrisi optimal. Potnya yang anti lengket ,dengan pengaturan multi fungsi digital. Waktu memasak dapat disesuaikan, sesuai jadwal saur. Jadi, pastinya menghemat tenaga, karena antrian cuci piring pun berkurang.
Persiapan:
Bahan
250 gram daging kambing, potong dadu 3cm,
1 1/2 sendok makan minyak untuk menumis,
1 1/2 gelas air,
1 gelas beras basmati, cuci dan tiriskan,
12,5 gram daun ketumbar,
12,5 gram daun mint,
1 buah tomat cincang kasar,
1 sendok makan yogurt kental,
25 gram bawang Bombay, iris tipis, goreng hingga layu,
2 sendok makan bawang merah goreng,
garam dan merica secukupnya.
Bumbu halus
25 gram cabai hijau keriting ( sesuai selera),
3 siung bawang putih,
1 sendok teh kapulaga hijau,
1 sendok makan garam masala,
1 sendok teh jintan,
minyak secukupnya.
Sedikit tips memasak nasi ala chef Yuda, satu gelas beras dimasak dengan satu setengah gelas air.
Proses:
Haluskan bumbu dengan Philips Hand Blender.
Nyalakan fungsi "Bake" dalam Philips Electric Pressure Cooker.
Beri sedikit minyak, tumis bawang bombay juga bumbu halus sampai harum, sehingga minyaknya keluar.
Masukkan daging dan tumis sebentar.
Tambahkan potongan tomat, yogurt, 1/2 porsi daun mint, 1/2 porsi daun ketumbar, bawang goreng, garam dan merica. Aduk rata.
Masukkan beras basmati dan air, aduk rata.
Masak dalam Philips Electric Pressure Cooker dengan menekan fungsi otomatis "Rice", masak 15 menit.
Kemudian keluarkan tekanan, dan buka Philips Electric Pressure Cooker. Sisihkan.
Taburkan kembali dengan sisa daun ketumbar dan daun mint.
Nasi briyani selesai dimasak dalam 25 menit.
Challenge II: Quick Steamed Bakpao yang sehat
Perencanaan:
Menghaluskan daging dengan Phillips Food Processor.
Mengukus ala Phillips Food Steamer jauh lebih sehat. Adanya aroma diffuser,menambah aroma rempah dengan infuse daging/ayam yang dikukus. Steamer multi fungsi ini pun menyingkat waktu.
Persiapan:
150 gram fillet dada ayam,
1/4 ikat ketumbar segar,
2. sendok makan saus hoisin (bisa diganti saus tiram),
1/4 sendok makan soy sauce Kikkoman (atau kecap asin),
1/2 gelas jamur shitake segar,
1 gelas terigu protein sedang,
1 1/2 sendok makan baking powder,
1/2 gelas santan kental,
1 sendok teh minyak wijen,
2 sendok makan biji wijen panggang,
1 buah jeruk nipis,
Irisan timun untuk garnish.
Proses pembuatan:
Dalam Philips Food Processor, masukkan baking powder dan tepung, lalu blitz sebentar.
Masukkan santan, minyak wijen, dan beri sedikit garam.
Proses aduk hingga terbentuk adonan.
Ambil 1 sendok makan adonan, letakkan di atas kertas cupcake, lalu kukus( pada Philips Food Steamer bagian atas) hingga matang.
Dalam mangkuk, marinating irisan ayam, beri saus hoisin, soy sauce, ketumbar, juice jeruk nipis. Selanjutnya kukus pada Philips Food Steamer bagian tengah.
Potong jamur dan kukus dalam Philips Food Steamer bagian bawah.
Tunggu hingga semua matang.
Sajikan bakpao dengan saus hoisin dan irisan timun.
Taburkan wijen.
Quick Steamed Bakpao selesai dalam 20 menit.
Tips
Ternyata, self raising powder, dapat dibuat sendiri. Campuran terigu, garam plus baking powder, akan membuat adonan mengembang sendiri.
Challenge III: Kue Cubit nan legit
Perencanaan:
Pembuatan adonan dengan bitter Philips Mixer. Mixer ini,selain mudah, juga dapat mengaduk adonan kental dengan berbagai kecepatan.
Philips Sandwich Maker, membuat cemilan lebih user friendly dan cepat. Membersihkannya pun mudah karena anti lengket.
Persiapan:
2 butir telur,
75 gram gula pasir,
1/2 sendok teh baking powder,
150 gram terigu protein sedang,
25 gram butter tawar, lelehkan,
1/4 sendok teh vanilla.
Topping: meses, Kitkat, Oreo.
Proses:
Kocok gula dan telur hingga mengembang dengan Philips Mixer.
Pastikan gula telah tercampur sempurna.
Masukkan butter cair dan vanilla, aduk.
Kayak terigu dan baking powder.
Campur terigu sedikit demi sedikit ke dalam adonan, dengan spatula.
Masukkan sedikit adonan ke dalam cetakan Philips Sandwich Maker.
Beri topping favorit, lalu tutup dengan sedikit adonan.
Tunggu hingga matang sesuai selera.
Siap diangkat, sajikan selagi hangat.
Kue Cubit selesai dalam 15 menit.
Challenge IV: Takjil Jeruk Coco
Perencanaan:
Memeras jeruk cara mudah dengan Phillips Citrus Press. Dengan tabung juicer yang besar, buah ukuran XL pun bisa masuk lho! Ada juga filter, menjamin juice yang didapat bebas biji. Cara membersihkannya pun mudah.
Menghaluskan buah dengan Phillips Hand Blender. Teknologi Pro Mix, mata pisaunya yang tajam secara unik menghaluskan makanan. Dengan keterbatasan tenaga, hasil tetap optimal.
Persiapan:
3 buah jeruk Mandarin/ Valencia/Sunkist,
30 gram nata de coco,
60 gram peach kaleng,
Es batu secukupnya,
Madu secukupnya,
Boleh juga ditambahkan leci secukupnya,
Daun mint sebagai garnish.
Proses pembuatan:
Dimulai,dengan memeras jeruk dengan Philips Citrus Press.
Masukkan jeruk dan peach ke dalam wadah, haluskan dengan Philips Hand Blender. Lebih nikmat jika tidak terlalu hancur.
Kemudian, tambahkan es batu, nata de coco, dan madu secukupnya.
Sajikan dingin-dingin.
Garnish dengan daun mint.
Takjil Jeruk Coco selesai dalam 5 menit.
Dengan Inovasi Dapur http://philips.to/FoodPreaparation , banyak manfaatnya. Bagi saya, dapat mengatur waktu, dengan timernya yang multi fungsi. Efikasi dan efisiensi waktu menjadi poin penting. Me time jadi lebih leluasa. Tenaga yang keluar juga lebih sedikit. Untuk keluarga, makanan yang tersaji lebih sesuai dengan wish list ( bisa request apa aja) . Jaminan higienitas, kita yang bikin kita juga yang santap. Iyalah, kebersihan nomor satu. Jadi, tantangan Ramadan telah terjawab. Dengan Inovasi Dapur kita semua dapat menjadi pemenangya.
[Reportase] 45 menit Menangkan Tantangan Ramadan dengan Inovasi Dapur
Unknown
12.42
Label:
Cook and Culinary
- Blogger Comment
- Facebook Comment
0 komentar:
Posting Komentar